Ini email yg aku kirimkan buat "Dia"
(walo sebenarnya juga buat nguatin aku yg sedih)
==================================
Seluruh pikiranku terserap.... hanya tuk berharap bakwa side baik2 saja....
inget slalu yaaa betapapun qta sangat menginginkan sesuatu, tetap hati qta harus dipersiapkan untuk menghadapi kenyataan yang tak sesuai dengan harapan.
Karena qta tak kan pernah tau dengan Rencana Allah
yang mungkin itulah yang terbaik bagi qta...
dan qta HARUS RELA DENGAN KENYATAAN YANG TERJADI
Nikmatilah, Jangan larut dalam kekecewaan berlama-lama, kecewa, dongkol,
sakit hati tak akan merobah apapun selain menyengsarakan diri sendiri dan keluarga tentunya,
dongkol begini, tak dongkol juga tetap begitu!!
qta harus yakin bahwa setiap musibah terjadi dengan ijin Alloh Yang Maha Adil,
pasti sudah diukur dengan sangat cermat oleh-Nya
tak mungkin melampaui batas kemampuan qta,
karena Dia tak pernah mendzolimi hamba-hamba-Nya
Kata orang Bijak:
jangan pernah mendzolimi diri sendiri, dengan pikiran buruk yang mempersulit dan menyengsarakan diri, pikiran harus tetap jernih, terkendali, tenang dan proporsional, tak boleh terjebak mendramatisir masalah
Mesti segala sesuatu akan ada akhirnya, begitupun persoalan yang di hadapi seberat apapun seperti yang dijanjikan Alloh
"sesungguhnya bersama kesulitan itu pasti ada kemudahan"
Janji yang tak pernah mungkin dipungkiri oleh Alloh SWT
ini ada aku kutip artikel yg semoga qta bisa petik pelajaran dan hikmahnya
InshaAllah dapat membuat qta lebih Tenang, Sabar, Ikhlas dan Tawakal, Amiin
ALLOHLAH SATU-SATUNYA PENOLONGKU
1.. Aku harus yakin kalaupun bergabung seluruh manusia dan jin untuk menolongku tak mungkin terjadi apapun tanpa ijin-Nya
2.. Hatiku harus bulat total dan yakin seyakin-yakinnya, bahwa hanya Allohlah satunya-satunya yang dapat menolong memberi jalan keluar terbaik dari setiap urusan
3.. Tidak ada yang mustahil bagi-Nya, karena segala-galanya adalah milik-Nya, dan sepenuhnya dalam kekuasaan-Nya
4.. Tak ada yang dapat menghalangi jikalau Dia akan menolong hamba-hamba-Nya, Dialah yang mengatur segala sebab datangnya pertolongan-Nya
5.. Oleh karena itu aku harus benar-benar berjuang, berikhtiar untuk mendekati-Nya dengan mengamalkan apapun yang disukai-Nya dan melepaskan hati ini dari ketergantungan selain-Nya, karena selain Dia hanyalah sekedar makhluk yang tak berdaya tanpa kekuatan dari-Nya
6.. Ingatlah selalu janji-Nya "Barangsiapa yang bertaqwa kepada-Ku, niscaya Ku beri jalan keluar dari setiap urusannya dan Kuberi rizki/ pertolongan dari tempat yang tak terduga, dan barangsiapa yang bertawakal kepada-Ku, Niscaya akan Kucukupi segala kebutuhannya".
(At-Thalaq : 2-3 )
Semoga 6 kunci diatas dapat menenangkan hati yang sedang galau, cemas, was-was, khawatir yang berlebihan dan pengobat stress.
Ingat hanya dengan dzikrullah / mengingat Alloh hati akan menjadi tenang
InshaAllah doa dan harapan yg terbaik kan kupanjatkan untukmu :)
Luv, Lina
Sunday, September 30, 2007
Friday, September 28, 2007
Mimpi...
Minggu-minggu terakhir ini aku seriing banget bermimpi...
dan mimpi itu hampir selalu kelabu, abu-abu,.. pekat!
ehmmm,... pertanda apakah gerangan?
sampai pada hari Jum'at lalu, 28 Sept'07....
Dia telp, dan menceritakan kejadian yg dia alami beberapa minggu belakangan ini....
Astagfirullah, mungkinkan mimpiku itu ada hubungannya dengan semua ini
Ya Tuhan, saya ga tau apa hikmah dibalik semua ini
tapi sungguh,.. saya sedih... sangat2 terpuruk memikirkan semua ini
Smoga dia dan saya juga bisa kuat menghadapinya
hanya Allah tempat kami kembali, kalimat itu sangat sederhana tapi sangat menyejukkan hati buat kami yg lagi galau :(
"Keridhoan adalah bagian dari puncak sikap seorang hamba yang mesti ada saat mengalami peristiwa apapun dalam hidup. Kita memang hamba-hamba-Nya yang sejak ubun-ubun hingga ujung kaki berada di bawah kuasa-Nya. Keridhoan adalah ketenangan hati pada ketetapan dan pilihan Allah yang diberikan untuk diri kita. Kesadaran bahwa apa yang Allah tetapkan untuk kita, bagaimanapun pasti merupakan yang paling utama, lalu kita ridho kepada-Nya..."
(Ibnu Atha)
dan mimpi itu hampir selalu kelabu, abu-abu,.. pekat!
ehmmm,... pertanda apakah gerangan?
sampai pada hari Jum'at lalu, 28 Sept'07....
Dia telp, dan menceritakan kejadian yg dia alami beberapa minggu belakangan ini....
Astagfirullah, mungkinkan mimpiku itu ada hubungannya dengan semua ini
Ya Tuhan, saya ga tau apa hikmah dibalik semua ini
tapi sungguh,.. saya sedih... sangat2 terpuruk memikirkan semua ini
Smoga dia dan saya juga bisa kuat menghadapinya
hanya Allah tempat kami kembali, kalimat itu sangat sederhana tapi sangat menyejukkan hati buat kami yg lagi galau :(
"Keridhoan adalah bagian dari puncak sikap seorang hamba yang mesti ada saat mengalami peristiwa apapun dalam hidup. Kita memang hamba-hamba-Nya yang sejak ubun-ubun hingga ujung kaki berada di bawah kuasa-Nya. Keridhoan adalah ketenangan hati pada ketetapan dan pilihan Allah yang diberikan untuk diri kita. Kesadaran bahwa apa yang Allah tetapkan untuk kita, bagaimanapun pasti merupakan yang paling utama, lalu kita ridho kepada-Nya..."
(Ibnu Atha)
Subscribe to:
Posts (Atom)